Pertama, kita bahas dulu apa itu MOS ? Mos bertujuan untuk mengenalkan
lingkungan sekolah dan siswa di sekolah tersebut kepada siswa baru. Tapi
menurut gue, Mos bertujuan untuk menyiksa anak kelas 1 yg baru masuk. Para kaka
tingkat paling senang menyiksa siswa anak kelas 1 yg baru masuk, menurut mereka
kami adalah badut yg siap untuk di kerjai.
Pada hari pertama Mos, gue udah telat. gilak baru pertama masuk aja gue udah
telat apalagi nanti.
semua kaka kelas pada ngeliatin gue, gue sih gak masalah dia ngeliatin gue,
tapi pikiran gue pada saat itu cuman 1. GUE MASUK DI RUANG MANAAA ?
pas gue lari-lari mau cari ruangan gue dimana, salah satu anak osis datang
ke gue.
anak osis : " kok telat ?
kamu ruangan mana dek ?"
gue : " (narik napas) gak tau kak."
anak osis :" nama lengkap
kamu siapa ? "
gue :" Naufal
aqil, kak."
anak osis :" oh, tunggu
bentar "
Setelah sekitar 15 menit kemudian, anak osis itu datang.
anak osis :" kamu di
kelas X-7 dek, tuh yg dibelakang"
gue :" oh iyaa,
makasih kak"
Mos sudah dimulai, dan gue masih nyari dimana kelas X-7, setelah kelas gue
ketemu dan gue pun masuk.
Gue :"(ketok pintu) maap kak, saya terlambat"
anak osis :”oh iyaa, gpp.
cepat masuk.”
dan gue pun duduk dipaling depan, gue gak tau apa yg sudah gue lewatkan.
anak osis : " oke
sekarang kita akan memilih kepala suku, siapa disini yg mau jadi kepala suku ?
Satu kelas hening..
anak osis :" ehh kamu...
"
gue : " saya kak
? "
anak osis :" iya, kamu
kan tadi telat. kamu aja deh yg jadi kepala suku"
gue : "( kaget )
hah ? emangnya kepala suku itu tugasnya apaan kak ?
anak osis : "( hening
sebentar ) hmmm mimpin joget."
Satu kelas ngetawain gue.
anak osis :" oh iyaa,
sama satu lagi. nanti semua anak kelas satu harus botak. "
gue :" jadi aku
harus mimpin mereka joget dengan kepala botak ? "
anak osis :" iyaa! "
gue :" ( shok
berat ) ...... "
mampus gue, kalian bisa bayangin ada orang yg kepalanya botak, disuruh
mimpin joget di depan kaka kelas yg lain. astaga kenapa harus gue ? KENAPA!
itulah yg gak gue suka dari mos, semua kaka kelas bebas untuk membuat kami
malu. pikiran gue pada saat itu adalah... gue mau pura-pura pingsan dan gak tau
apa yg terjadi.
